Jawa Barat dan Budayanya




Jawa Barat, merupakan Provinsi terpadat di Indonesia. Masyakarat Jawa Barat ini berasal dari suku sunda, tetapi sekarang sudah banyak pendatang dari luar kota yang bertempat tinggal di Jawa Barat. Biasanaya para pendatang dari luar kota beradu nasib disini, terutama di wilayah pabrik textile yang membutuhkan banyak karyawan. Jawa Barat identik dengan Kota Bandung, kota ini terpilih sebagai ibu kota Jawa Barat yang mempunyai julukan Kota Kembang.

Perkembangan budaya Jawa Barat sangat beragam, dimulai dengan  adat istiadat, logat bahasa, kesenian, alat musik dan sebagainya. Masyarakat Jawa Barat dikenal sebagai masyarakat yang lemah lembut, sopan, serta penuh dengan tata krama. Tata krama digunakan masyarakat untuk mengatur kehidupan guna terciptanya masyarakat yang damai dan harmonis, Ada istilah pamali di masyarakat Jawa barat, pamali adalah sebutan bagi hal-hal yang tidak boleh dilakukan  karena nanti akan ada akibatnya di masa yang akan datang. Pamali tersebut sudah dipercaya dari masyarakat dulu sampai sekarang jika masyarakat masih kuat dengan budaya lokalnya.


Oh iya, bicara tentang budaya lokal, kini sedikit berkurang teman-teman !! hal ini sangat disayangkan . Budaya lokal memang semakin terkikis dengan budaya luar, apalagi bagi mereka yang menganggap bahwa budaya lokal itu kuno, hati-hati teman-teman  kalian jangan mudah terpengaruh oleh budaya luar. Boleh saja kalian memenganggap budaya luar lebih modern, tetapi perlu diingat bahwa tidak semua yang moderen membawa pengaruh positif bagi kita, Kita harus selektif memilih hal tersebut, jangan sampai kita terjebak dalam pergaulan yang salah dan terjerumus.


Hal yang perlu dilakukan bagi generasi kita adalah mencintai budaya sendiri yaitu dengan melestarikan, mengembangkan, dan tentunya membanggakan, dan membawa nama Jawa barat ke dunia Internasional. Progam pembelajaran di Jawa Barat yang dilakukan oleh Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat) seperti Rebo nyunda yaitu setiap hari rabu memakai pakaian Jawa Barat dan Bahasa Sunda tentunya, sangat diapresiasi oleh masyarakat dan para pelajar. Progam ini juga membantui mengenalkan Jawa Barat kepada para pendatang bahwa budaya Jawa Barat akan selalu terjaga dan tetap dilestarikan.





0 Comments